Rangkaian Bunga Kering Dan Kegunaanya

BUNGA KERING

Rangkaian bunga kering dengan wadah bernuansa etnik EROPA ini memang sengaja dipilih karena memiliki nuansa etnik yang serasi.

rangkai bunga mawar putih yang dikeringkan dengan teknik tradisional.

sentuhan hijau pada rangkaian dapat diwakili dari daun ruscus yang dikeringkan dengan gliserin untuk warna yang senada dengan kesatuan rangkaian namun lebih cerah karena telah mengalami proses pemutihan dan pewarnaan warna orange terlipat pada rumput jawan yang terangkai merata di setiyap sudut rangkaian yang melingkar..

bunga kenop ungu yang dikeringkan dengan teknik teradisional ini dirangkai membentuk TOPIARY, kemudian tangkainya ditancapkan pada foam kering yang telah dilapisi moss kering,

rangkai bunga Baby's breath dan bunga ayelir kuning yang berwarna muda atau lebih putih tersebut dikeringkan dengan silica gel.

sebgai penyatuan rangkaian bawah dan atas (topiary) tersebut dipilih rumput jawan ceramy yang telah mengalami proses pewarnaan.

rangkai yang harum dengan kayu manis tak mengalahkan harumnya bunga mawar terangkai dengan buang caspea ungu,bunga baby's breath,daun leather leaf yang dikeringkan dengan teknik tradisional.

rangkai pula bunga Anyelir yang dikeringkan dengan teknik silica gel,

rumput jawan berwarna creamy dan hijau.

sebagai dasar rangkaian pada pot kayu,tatanan moss kering yang menutup tampilan foam sebagai tempat menancapkan rangkaian bunga kering.